About

kejarAURORA

kejarAURORA (Kb, Singkatan): kelompok belajar Aurora; rumah nyaman untuk kembali pulang; tempat rekreasi pikiran dan hati; teman belajar-bermain; ruang berimajinasi-berkarya; wadah berbahagia bersama-sama.

kejarAURORA fokus pada pengembangan daya imajinasi dan soft skill (creativity, problem solving, communication skills, leadership, team work, and empathy) bagi anak-anak berusia dari 5-18 tahun, diprioritaskan bagi yang belum beruntung secara ekonomi.

Belajar, Bermain, Berimajinasi, Berkarya dan Berbahagia Bersama-sama.

Filosofi nama aurora yaitu dari cahaya aurora. Bisa memancarkan cahaya indah meskipun seringkali backgroundnya gelap. Kelompok belajar karena ini bentuk wadah belajar bersama. Kakak-kakak pendampingnya belajar bersama adik-adiknya. Begitupun sebaliknya.

Sejarah Singkat

Kelompok belajar Aurora (kejarAURORA) memulai kegiatannya pada tanggal 21 Mei 2012, dengan satu guru dan empat orang anak yang belum beruntung secara ekonomi. Kemudian terus berkomitmen untuk berkegiatan setiap minggunya, sekitar 65-80 anak masih aktif berkegiatan di setiap semesternya. Tim kakak-kakak pendampingnya juga terus bertambah. kejarAURORA memulai dengan meminjam tempat di Cimindi, Cimahi, kemudian kejarAURORA terus bertumbuh dengan Ruang Imajinasi di Sarijadi, Bandung, dan kini Taman Belajar kejarAURORA di Cihanjuang, Cimahi.

Mimpi-mimpi kejarAURORA lainnya yaitu melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas bagi masa depan Indonesia dalam sosok-sosok pemimpin dan inovator yang berani berkarya, berani memecahkan masalah-masalah dan memajukan bangsa Indonesia. kejarAURORA hadir sebagai “lab” bermain anak untuk bereksplorasi bagi anak-anak yang belum beruntung secara ekonomi untuk mendapatkan kesempatan yang sama.

Ada inspirasi lain yang menggerakkan kejarAURORA. Tentang sesuatu yang bisa ditinggalkan saat kami meninggal nanti. Sesuatu yang bisa kami bawa saat raga kami tidak lagi bergerak. Kutipan kalimat yang menggerakkan kami yaitu, “Kita meninggal dunia, secara fisik tidak membawa apa-apa, Namun, kita meninggal dunia membawa apa yang kita tinggalkan.”

Filosofi Kegiatan

Belajar dan Bermain

Belajar dengan cara bermain menjadi inti dari kegiatan di kejarAURORA. Hal ini untuk mewadahi rasa ingin tahu anak dan mempelajari hal baru dengan cara yang menyenangkan.

Belajar adalah kegiatan yang dialami sejak manusia lahir. Mulai dari belajar berdiri, belajar makan, belajar berbicara, belajar di sekolah, hingga terus belajar di kehidupan sehari-hari. kejarAURORA percaya bahwa belajar adalah kegiatan seumur hidup, bekal untuk mengarungi kerasnya perjalanan hidup. Selain itu, kemauan belajar adalah keterampilan khusus untuk mengembangkan diri dan menjadi manfaat bagi orang lain.

Bermain merupakan kegiatan yang seringkali menjadi sisi berlawanan terhadap kegiatan belajar namun pada faktanya, bermain ternyata memberikan kesempatan pelakunya untuk belajar banyak dengan memahami lebih.

Di kejarAURORA, kegiatannya selain belajar dan bermain, yang tak kalah jauh lebih penting adalah belajar bermain. Belajar dari bermain, belajar cara bermain, dan belajar dengan bermain. Fokusnya adalah belajar, menelusuri setiap aktivitas dengan hati yang senang.

Berimajinasi dan Berkarya

kejarAURORA percaya banyak hal yang terjadi dan mengubah dunia hari ini adalah dari imajinasi orang-orang terdahulu, dan dukungan dari kekuatan-Nya. Sebagai contoh, komputer, pesawat terbang, mobil, dan lainnya merupakan sesuatu yang tidak ada di jaman dahulu. Imajinasi menjadi langkah awal untuk mencipta dan menyelesaikan permasalahan.

Berani berimajinasi atau berani bermimpi juga belum cukup. Perlu perjuangan dan keterampilan untuk mewujudkannya. Daya tahan dan daya juang dalam meyakini mimpinya merupakan salah satu kunci untuk bisa menjadi inovator. Anak-anak diberi kesempatan untuk membiasakan mereka untuk berani menghadapi masalah dalam mewujudkan imajinasi atau mimpinya.

Di kejarAURORA, anak-anak diberikan wadah untuk mengenali potensinya dengan cara memberikan ruang untuk rasa ingin tahunya. Kemudian, mereka diberikan tempat untuk berimajinasi melalui berbagai media-media untuk eksplorasi imajinasi, mewujudkannya dalam bentuk prototipe, dan juga dapat menceritakannya kepada teman-temannya.

Berbahagia Bersama-sama

Bahagia adalah sumber energi dalam berkegiatan. Saat bahagia menjadi acuan dan dibagikan, langkah menjadi lepas, dan menjadikan kegiatan kita terasa mudah. Tidak ada beban jika melakukannya dengan senang. Selain itu, bahagia dapat menular, menjadikan orang-orang di sekitar yang merasakannya juga akan merasakan bahagia dari sumbernya.

Anak-anak penuh dengan imajinasi, penuh dengan kebahagiaan. Ada kesedihan, namun begitu mudah anak-anak lupakan, karena menurut pengamatan kami, mereka pada dasarnya adalah orang-orang yang berbahagia. Saat kakak-kakak pendamping berbagi bahagia, anak-anak memantulkan bahagia itu. Akhirnya ada energi positif yang terbagikan, karena yang tadinya ingin berbagi bahagia, jadinya bertambah bahagia. Bahagia adalah kunci dari rekreasi pikiran dan hati. Menenangkan dan menyenangkan.

Kemajuan akan jauh lebih cepat dengan bersama-sama. Di kejarAURORA, tidak hanya ada kami, kakak-kakak pendamping. Namun, ada anak-anak, orang tua, ahli, teman-teman relawan, dan orang-orang hebat lainnya yang saling bahu membahu mewujudkan mimpi untuk melahirkan inovator-inovator di masa depan. Bersama-sama adalah tentang berbagi, berempati, dan saling membantu.

Kurikulum Imajinasi

Kami di kejarAURORA telah mencoba mengembangkan kurikulum imajinasi sebagai pengarah kami dalam bermain dan belajar bersama anak-anak. Tidak hanya mengutip dari teori, namun juga kami berusaha mempelajari nilai-nilai dari inovator-inovator yang ada saat ini di Indonesia. Kurikulum imajinasi ini disusun dengan mewawancarai beberapa tokoh dari berbagai usia, jenis kelamin, dan keahlian bidang. Profesi para tokoh ini di antaranya CEO, Direktur HR, pengusaha, pemilik sekolah, musisi, seniman dan wirausahawan sosial. Tokoh-tokoh ini dipilih berdasarkan keragaman bidang, proses perjalanan mereka dalam membuat karya, dan pengalaman dari kecil hingga di dunia kerja atau dunia nyata.

Kegiatan di kejarAURORA juga bertujuan untuk menunjang kecakapan anak selain yang sudah diperoleh di sekolah. Besar harapannya, anak-anak ini memiliki kepercayaan diri dan keterampilan yang lebih tinggi. Jika merujuk pada kurikulum nasional, kejarAURORA mencoba menjadi wadah yang menawarkan keterampilan bagi anak untuk dapat mengembangkan kemampuan mereka dalam berpikir kritis, kreatif, dan inovatif.

Lokasi